Duta Pajak 2017

Duta Pajak 2017

Program Kerja Duta Pajak 2017

(25 dan 29 April 2017)

 

                Himpunan Mahasiswa Perpajakan (Himapajak) adalah salah satu organisasi mahasiswa intra kampus yang bersaing dalam pangsa pasar persaingan ide-ide kreatif serta pengetahuan dalam hal Perpajakan. Perpajakan pada era saat ini telah menjadi komoditas dalam perekonomian negara. Maka dari itu, setiap orang yang berkecimpung di bidang Pepajakan sangat dituntut untuk memiliki daya pengetahuan dan kreativitas yang sangat tinggi.

                Himpunan Mahasiswa Perpajakan melaksanakan kegiatan yang bernama Pemilihan Duta Pajak 2017 yang merupakan wadah atau tempat penjaringan putra dan putri terbaik prodi Perpajakan FIA UB yang nantinya akan menjadi duta dan bertugas untuk lebih mengenalkan pajak pada masyarakat umum serta mengenalkan prodi Perpajakan bagi calon-calon mahasiswa khususnya. Kegiatan Pemilihan Duta Pajak 2017 ini bertemakan “Mengembangkan Potensi bersama Pajak”.

Kegiatan Pemilihan Duta Pajak meliputi serangkaian tes wawancara, bakat, public speaking, pengenalan potensi daerah dan wawasan mengenai seputar perpajakan yang ditujukan kepada mahasiswa mahasiswi program studi Perpajakan angkatan 2015 dan 2016. Untuk membentuk duta pajak yang berwawasan, berkepribadian Indonesia, berjiwa wirausaha, mampu menguasai teknologi informasi, mempunyai pubic speaking yang bagus, beretika serta berdaya saing tinggi seiring dengan visi misi Himapajak maupun program studi Perpajakan.

Kegiatan Duta Pajak dilaksanakan pada tanggal 25 dan 29 April 2017 pada hari Selasa dan Sabtu. Duta Pajak dilaksanakan di Aula gedung A lantai 4 pada tanggal 25 dan Aula gedung C lantai 3 pada tanggal 29. Kegiatan Duta Pajak dilaksanakan 2 babak yaitu babak penyisihan dan babak final.

Kegiatan diawali regristrasi para peserta pada tanggal 25 April 2017 hari Selasa pukul 08.00 pagi untuk mendapatkan nomor urut peserta. Setelah para peserta memasuki ruangan, para peserta melakukan dua tes yang mana pada hari pertama ini atau tahap seleksi, mereka melakukan tes seperti menjawab pertanyaan essay kemudian wawancara. Setelah peserta melakukan tes essay, peserta mengambil nomor urutan untuk mendapatkan nomor urut wawancara. Babak penyisihan ini bersifat tertutup.

Kemudian dipilih 10 peserta yang dapat maju ke babak final. Babak final dilaksanakan pada tanggal 29 April 2017 hari Sabtu di Aula Gedung C lantai 3. Kegiatan diawali dengan sambutan-sambutan lalu catwalk dengan diiringi musik oleh para finalis dan babak ini dilakukan terbuka. Di babak final ini para peserta diminta untuk mempersiapkan power point utuk mengeksplor daerah asal mereka kemudia dilakukan sesi tanya jawab dengan para juri. Juri Duta Pajak terdiri dari dosen internal FIA dan Duta Pajak 2016.

Setelah tanya jawab, MC membacakan pengumuman kepada peserta yang lolos 5 besar dan dilanjutkan ISHOMA selama 40 menit. Di babak 5 besar, peserta diminta untuk menampilkan bakatnya masing-masing. Setelah penampilan bakat, dilanjutkan dengan pengumuman 3 besar. Di babak terakhir ini adalah sesi debat, para finalis diberikan sebuah study case dimana mereka dapat memaparkan pendapatnya.

Tidak hanya itu, dalam kompetisi di Duta Pajak juga dilakukan pembagian foto mereka di media sosial instagram dengan tantangan mereka harus mengumpulkan like terbanyak dengan catatan bahwa foto tersebut di share di akun instagram Duta Pajak dan tidak boleh membeli like. Diujung acara, MC membacakan peserta yang mendapatkan juara 1, juara 2, duta terfavorit dan duta berbakat.

Dari acara Duta Pajak tersebut yang diharapkan adalah :

  • Bisa lebih mengenali potensi diri mereka
  • Bisa mengenalkan prodi Perpajakan kepada masyarakat

Tambahan dari Fahima Lutfia selaku Kapel Duta Pajak Tahun ini mengevaluasi bahwa:

“ Harapan untuk kepanitiaan Duta Pajak tahun depan lebih terorganisir lagi, perisapannya lebih matang, pesertanya lebih banyak yang daftar, diperbaiki komunikasi antar divisi, dan kerja samanya lebih ditingkatkan lagi. Kalau untuk Duta Pajak sendiri semoga duta yang terpilih bisa mengenalkan prodi Perpajakan ke masyarakat, mensosialisasikan prodi Perpajakan ke sekolah-sekolah tingkat menengah agar lebih dikenal. “

Dokumentasi :